Kata-kata mutiara kini banyak menghiasi hari-hari kita. Untaian kata-kata indah itu bisa kita temukan dengan mudah di banner publikasi, flayer, quote, maupun media sosial. Salahkah itu semua?
Tentu saja tak ada yang salah dengan kata mutiara. Bukankah kata mutiara dirangkai untuk memotivasi sesama? Bukankah dengan kata mutiara kita semakin semangat dalam bekerja? Itulah tujuan kata mutiara dituliskan, untuk memberikan motivasi atau spirit dalam bekerja. Tak heran jika kemudian para penulis kata mutiara menjadi tenar. Bahkan mereka sering dihadirkan sebagai motivator kondang.
Permasalahan muncul saat kita hanya berhenti di kata-kata mutiara saja. Tidak ada tindak lanjut berupa aksi nyata. Motivasi sebagai dampak kata mutiara hanya sementara. Perlu tindak lanjut berupa aksi nyata.
Berhenti berwacana, ayo kerja nyata!
Jika kata mutiara hanyalah kata-kata indah semata, bukankah sebaiknya kita kerja nyata? Berhenti berwacana, ayo kerja nyata!
Wonogiri, 15 Februari 2020
🙏🏽
BalasHapussiaap..
BalasHapus